Seperti yang pernah saya katakan bahwa salah satu kelebihan smartphone berbasis android adalah bisa di root.
Ketika berhasil mendapatkan hak akses root, maka kita sebagai pemilik smartphone bisa mendapatkan hak akses penuh ke sistem android.
Apa artinya itu?
Dengan mendapatkan hak akses root, kita bisa melakukan modifikasi sistem hingga meningkatkan kemampuan smartphone agar bisa berjalan diatas rata-rata.
Walaupun smartphone android yang sudah di root memiliki banyak kelebihan, tapi kamu juga harus lebih ekstra hati-hati.
Karena ketika smartphone android sudah di root, dia lebih rentan terkena malware.
Nah, untuk kamu yang smartphone android nya sudah di root tapi ingin tetap aman, kamu bisa mengikuti 8 tips dibawah ini.
Baca juga:
- Cara Root Smartphone Android Menggunakan iRoot, Lebih Mudah Dan Cepat
- 5 Aplikasi Android Untuk Root Smartphone Dengan Mudah Tanpa Komputer
- Cara Mengubah Aplikasi Pengguna Menjadi Aplikasi Sistem Di Android
8 Tips Mengamankan Smartphone Android yang Sudah Di Root
1. Pasang Aplikasi Superuser
[appbox googleplay eu.chainfire.supersu]
Pemasangan aplikasi superuser pada smartphone android yang sudah di root adalah hal wajib.
Karena dengan aplikasi superuser, kamu bisa membatasi gerak-gerik aplikasi yang membutuhkan hak akses root dalam penggunaannya.
Jadi, tidak semua aplikasi root bisa menjangkau sistem seenaknya.
Aplikasi superuser yang saya gunakan adalah aplikasi SuperSU buatan pengembang Codingcode.
Tapi kamu juga bisa menggunakan aplikasi serupa lainnya, cari saja di Google Play dengan kata kunci “superuser”.
2. Install Aplikasi Root dengan Bijak
Ada cukup banyak aplikasi yang membutuhkan hak akses root agar dapat digunakan dengan maksimal, mulai dari Link2SD, Titanium Backup, dan masih banyak lagi.
Ketika ingin menginstall aplikasi-aplikasi seperti ini (yang membutuhkan hak akses root), install dengan bijak.
Jangan asal install. Karena ada banyak aplikasi diluar sana yang tidak aman.
3. Cari Tahu Informasi Aplikasi yang Ingin Kamu Install
Poin nomor 3 ini masih ada hubungannya dengan poin nomor 2.
Cari tahu dulu informasi mengenai aplikasi yang ingin kamu install.
Minimal cari tahu di Google, apakah aplikasi tersebut aman atau tidak.
Walaupun sepele, mencari tahu informasi mengenai aplikasi yang ingin kamu install harus kamu lakukan.
4. Baca dengan Seksama Perizinan Aplikasi
Setiap aplikasi android pasti membutuhkan perizinan dalam menggunakan fitur atau hardware smartphone.
Dan jika kamu memasang aplikasi superuser, kamu bisa mengetahui izin apa saja yang dibutuhkan suatu aplikasi.
Jika ada aplikasi yang membutuhkan izin terlalu banyak, maka ada baiknya kamu curiga.
Apalagi izin yang diminta tidak relevan dengan fungsi aplikasi.
5. Install Aplikasi dari Sumber Terpercaya
Tips selanjutnya yang bisa kamu lakukan untuk menjaga keamanan smartphone android yang sudah di root adalah dengan mendownload aplikasi dari sumber terpercaya.
Ada beberapa toko aplikasi terpercaya yang sudah tidak diragukan lagi.
Beberapa diantaranya adalah:
- Google Play
- Amazon Appstore
- F-Droid
Omong-omong, aplikasi android yang ada di Google Play bakal lebih aman loh.
6. Nonaktifkan USB Debugging Ketika Tidak Digunakan
USB Debugging adalah fitur yang sangat berguna, terutama bagi para pengembang.
Tapi, membiarkan fitur ini tetap aktif saat tidak dibutuhkan bisa membahayakan smartphone kamu.
Jadi, ada baiknya kamu menonaktifkan fitur USB Debugging saat tidak benar-benar digunakan.
Untuk kamu yang belum tahu bagaimana cara mengaktifkan/menonaktifkan USB Debugging, bisa membacanya di artikel yang pernah Androbuntu tulis: Cara Mengaktifkan USB Debugging.
7. Selalu Update Sistem Operasi yang Kamu Gunakan
Orang yang sudah di root smartphone nya biasanya menggunakan Custom ROM.
Mengenai Custom ROM, kamu bisa membacanya pada ulasan Androbuntu sebelumnya.
Kelebihan Custom ROM salah satunya adalah lebih cepat mendapatkan update daripada Stock ROM.
Nah, kamu tidak boleh menyepelekan update tersebut.
Update Custom ROM akan membuat smartphone kamu lebih cepat, aman dan memiliki banyak fitur baru tambahan.
8. Lakukan Backup Data Secara Berkala
Salah satu resiko terbesar dari menggunakan smartphone android yang sudah di root adalah kamu akan lebih mudah terkena malware.
Ada banyak hal negatif yang akan kamu terima. Mulai dari kinerja smartphone yang menurun hingga hilangnya data.
Nah, untuk menghindari hal mengerikan seperti kehilangan data, maka saya sangat menyarankan untuk melakukan backup data.
Salah satu aplikasi backup data yang bisa kamu gunakan adalah Titanium Backup.
Titanium Backup sudah menjadi aplikasi favorit para pengguna rooted device.
Bagaimana, sebenarnya 8 tips diatas cukup mudah dilakukan bukan? Tapi walaupun mudah, masih banyak orang yang mengabaikannya.
Alhasil, sering sekali terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Mulai dari smartphone terjangkit malware, pencurian data, hingga hialgnnya data-data penting.
Sebelum semua hal itu terjadi pada kamu, ikuti 8 tips mengamankan smartphone android yang sudah di root seperti pada artikel ini.