Apakah kamu adalah seorang blogger atau pemilik website yang menggunakan WordPress sebagai engine blog kamu? Jika iya, kamu pasti tahu bahwa di WordPress ada banyak sekali tema yang bisa kamu gunakan. Mulai dari yang gratis hingga yang berbayar.
Di setiap tema WordPress ada semacam credit dibagian bawah. Credit tersebut biasanya adalah nama dan link website si pengembang tema.
Tapi terkadang ada tema yang tidak memiliki credit pembuat dibagian bawahnya. Sehingga kita tidak bisa tahu apa nama tema dan siapa pembuat tema tersebut.
Permasalahannya adalah ketika kamu melihat ada website yang menggunakan tema WordPress bagus, dan kamu juga ingin memakainya di website kamu. Tapi tidak ada credit tema.
Disitu kamu akan kesulitan mengetahui apa nama tema yang digunakan website tersebut. Tapi tenang saja. Ada satu cara yang bisa kamu gunakan untuk mencari tahu nama tema yang digunakan suatu website.
Baca juga: Cara Membuat Thumbnail Video YouTube Melalui Android
Cara Mengetahui Tema WordPress yang Digunakan Suatu Website
Pertama, pastikan bahwa website yang ingin kamu kepoin itu menggunakan WordPress sebagai engine-nya. Jika kamu sudah pernah menggunakan WordPress, kamu pasti tahu bagaimana ciri-cirinya.
Setelah yakin bahwa website tersebut menggunakan WordPress, selanjutnya buka browser kamu dan akses website wpthemedetector.com. Website inilah yang akan kita gunakan untuk mengetahui tema yang digunakan oleh suatu website.
Berikut ini adalah tampilan dari wpthemedetector.com.
Kemudian ketikkan url website yang ingin kamu ketahui tema yang digunakan. Setelah itu sentuh tombol hijau bertuliskan “Experience the magic of WPTD!”.
Kemudian wpthemedetector akan mulai memindai website sasaran. Waktu yang dibutuhkan biasanya tidak terlalu lama, antara 15 hingga 30 detik saja.
Nah, berikut ini adalah hasil pemindaian yang dilakukan oleh wpthemedetector. Nama tema yang digunakan oleh website bisa kamu lihat seperti pada screenshot dibawah ini.
Sangat mudah bukan? Jika ternyata website yang ingin kamu kepoin tidak menggunakan WordPress, maka akan ada peringatan bertuliskan “The site blabla.com does not seem to be using WordPress”.
Bisa dilihat seperti pada gambar dibawah ini.
Selamat mencoba.
