Seiring dengan meningkatnya peran teknologi dalam kehidupan sehari-hari, kebutuhan media penyimpanan yang aman untuk data-data seperti dokumen, foto, atau video, juga ikut melonjak.
Khususnya adalah media penyimpanan digital. Saat ini media digital sudah memasuki era yang baru.
Jika dulu kita hanya mengenal media penyimpanan seperti harddisk, atau flashdisk yang dapat dibawa kemana-mana, kini perkembangan teknologi kembali menyuguhi media penyimpanan data secara online yang biasa disebut ‘Cloud Storage’.
Jika media penyimpanan offline membutuhkan perangkat khusus, maka tidak dengan cloud storage ini.
Sobat Androbuntu hanya perlu perangkat yang tersambung oleh internet saja maka sudah langsung bisa mengakses cloud storage ini.
Setelah sedikit-sedikit membicarakan tentang cloud storage, sahabat pasti penasaran sebenarnya apa yang dimaksud cloud storage, secanggih apa cloud storage ini dan bagaimana cara kerjanya?
Nah, kali ini Androbuntu akan membahas mengenai cloud storage hingga kelebihan dan kekurangan teknologi penyimpanan ini.
Yuk simak selengkapnya!
Baca juga:
- Begini Cara Membuat Folder Baru Di DropBox Dengan Mudah Dan Cepat
- Cara Membuat Folder Baru Di Google Drive
- Begini Cara Upload File Ke Google Drive Di Android Dengan Mudah
Apa yang Dimaksud Dengan Cloud Storage?
Cloud storage merupakan sebuah teknologi data digital yang memanfaatkan layanan server virtual untuk menyimpan data.
Secara gampangnya, media penyimpanan file di internet dimana file-file yang disimpan disejumlah server milik pihak ketiga dan sahabat dapat mengaksesnya selama terhubung oleh internet.
Bagaimana cara kerjanya?
Cara kerjanya adalah ketika kamu menyimpan data di layanan Cloud Storage, kamu sebenarnya mengirim salinan data tersebut melalui jaringan internet ke server milik pengelola layanan cloud, yang kemudian jika sahabat ingin mengakses data tadi, server akan memberikan akses untuk mengunduh atau mengubahnya.
Contoh Layanan Cloud Storage Gratis
1. Google Drive
Salah satu layanan cloud storage ini merupakan besutan dari Google dan tersedia dalam platform desktop maupun mobile. Sahabat bisa menikmatinya secara gratis dengan kapasitas 15GB.
Google Drive juga menyediakan layanan cloud berbayar dengan biaya sekitar US$2.49 /bulan dengan kapasitas sebesar 25GB, biaya US$4.99 dengan kapasitas 100GB, atau biaya US$800 perbulan dengan kapasitas 16TB. Woow cukup seimbang dengan besarnya kapasitas yang akan sahabat dapatkan, loh!
2. DropBox
Dropbox juga merupakan salah satu bentuk layanan cloud storage yang tersedia dalam platform desktop dan mobile. Dropbox menyediakan layanan cloud storage secara gratis dengan kapasitas 2GB, memang lebih kecil dari pada milik Google Drive.
Selain itu juga tersedia layanan cloud storage berbayar sebesar US$10GB perbulan atau US$99 pertahun untuk kapasitas 50GB. Penawaran lainnya US$20 perbulan atau US$199 per tahun untuk kapasitas sebvesar 100GB.
3. iCloud
Cloud storage selanjutnya adalah iCloud yang merupakan layanan milik Apple. iCloud hanya menyediakan layanan cloud storage secara gratis dengan kapasitas 5GB saja.
Meskipun iCloud dapat diakses melalui platform Windows, tapi iCloud tidak tersedia untuk platform Android.
Namun iCloud ini memiliki fitur family sharing dengan jumlah maksimal 5 orang sehingga lebih ekonomis.
4. OneDrive
OneDrive merupakan layanan cloud storage terbaik milik Microsoft. Layanan ini sudah terintegrasi secara langsung untuk Windows 10 sehingga sahabat tidak perlu menginstallnya di perangkat sahabat.
Sahabat dapat menikmati layanan secara gratis dengan kapasitas 5GB. Namun akses layanan ini dari platform seperti Mac kurang optimal.
Kelebihan Cloud Storage
Berikut ini adalah kelebihan cloud storage dibandingkan dengan media penyimpanan konvensional.
- Yang dimaksud aman disini adalah file-file yang sahabat simpan di cloud storage tidak akan hilang meskipun perangkat sahabat ter format.
- File yang sahabat simpan tidak akan mudah rusak. Dapat dipastikan data yang tersimpan akan tetap sama seperti waktu pertama kali sahabat mengunggahnya.
- Tidak memenuhi media penyimpanan fisik yang sahabat miliki karena file-file tersebut akan tersimpan pada server virtual milik penyedia layanan cloud storage.
- Bisa diakses dimana saja selama perangkat sahabat terkoneksi dengan internet.
- Kemanan privasi pun juga lebih terjaga karena hanya diri kita sendiri yang dapat mengakses dan mengelola file-file tersebut.
Kekurangan Cloud Storage
Dan berikut ini adalah beberapa kekurangan dari cloud storage:
- Membutuhkan jaringan internet. Bayangkan saja jika sahabat membutuhkan file-file tersebut dengan segera namun tidak ada akses internet, sahabat tidak dapat mengaksesnya sama sekali.
- Jika sahabat ingin menyimpan file dengan ukuran yang besar, makan diperlukan adanya koneksi internet yang tinggi dan cepat namun tetap stabil. Jika tidak, maka sahabat akan membutuhkan waktu yang lama untuk mengaksesnya.
- Cloud storage sebenarnya juga rentan terhadap peretasan. Bisa saja file-file yang sahabat simpan dibajak oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab dan menyebabkan kerugian. Maka dari itu kita harus dapat memilah file-file mana saja yang akan kita simpan dalam cloud storage sahabat.
Nah, itulah tadi sedikit penjelasan mengenai cloud storage, jenis-jenis storage serta kelebihan dan kekurangan dari cloud storage.
Keempat jenis cloud storage tersebut pasti menyediakan layanan secara gratis dengan kapasitas nya masing-masing. Dan layanan berbayar dengan harga masing-masing pula.
Masing-masing cloud storage diatas juga memiliki kelebihan dan kekurangan antara satu dan lainnya.
Walaupun terdapat beberapa kekurangan dalam penggunaan cloud storage, nampaknya cloud storage terbilang cukup banyak peminatnya karena file-file tersebut tidak akan memenuhi media penyimpanan fisik dan jauh lebih mudah diakses selama masih ada koneksi internet.
Kira-kira mana cloud storage yang kamu akan pilih untuk menjadi partner kepercayaan dalam media penyimpanan data?
