Cara Membuat Grafik di Microsoft Word

Sobat Androbuntu yang bekerja di bagian administrasi atau kantor semacamnya pasti tidak asing dengan grafik.

Grafik dibutuhkan untuk menampilkan data dalam bentuk angka ke dalam bentuk yang lebih mudah dipahami secara visual.

Kamu pasti pernah membaca data dalam bentuk angka, bukan?

Jika begitu, kamu pasti juga pernah mengalami susahnya memahami data-data itu.

Kesulitan itu tidak akan terjadi lagi jika kamu mempelajari cara membuat grafik di Microsoft Word.

Dengan grafik, data yang susah diartikan itu bisa dipahami dengan mudah dengan tinggi rendahnya kolom.

Perbandingan juga lebih mudah ditunjukkan dengan grafik.

Selain itu, ada banyak grafik yang tersedia di Microsoft Word sendiri.

Baca juga:

Macam-macam Grafik

Kamu bisa memilih satu dari semua grafik di bawah yang sesuai dengan kebutuhanmu:

  1. Diagram Pie – menunjukkan persentase atau proporsi dalam bentuk lingkaran.
  2. Grafik Batang – berupa batang horizontal yang biasa digunakan untuk menunjukkan perbandingan.
  3. Grafik Kolom – digunakan sama seperti grafik batang, tetapi berbentuk batang yang menjulur secara vertikal.
  4. Grafik Garis – grafik ini mampu menghubungkan data sebelumnya dengan setelahnya sehingga sering digunakan untuk menampilkan tren.

Grafik ini biasa digunakan dalam pasar saham atau penjualan.

  1. Grafik Area – grafik ini memiliki bentuk yang sama dengan grafik garis tetapi terdapat area berwarna di bawah garis itu.
  2. Grafik Permukaan – dengan tampilan tiga dimensi, grafik ini dapat menunjukkan banyak data secara bersamaan.

Cara Membuat Grafik

Setelah mengetahui macam-macam grafik, berikut cara membuat grafik di Microsoft Word.

Langkah 1 Buka Menu Insert

Hal pertama yang harus dilakukan adalah menjalankan program MS. Word atau buka dokumen yang ingin ditambahkan grafik.

Setelah itu, klik menu “Insert” lalu pilih tab “Chart”.

Cara ini sama untuk MS. Word 2007 hingga 2016.

Sebelum memilih jenis grafik yang dibutuhkan, pastikan kursor sudah berada di posisi grafik ingin ditambahkan.

Langkah 2 Memasukkan Data pada MS. Excel

Setelah grafik yang dipilih muncul pada dokumen, layar Microsoft Excel akan secara otomatis terbuka.

Layar itu sudah berisi data-data yang akan kamu ubah sesuai kebutuhan.

Untuk mengubah data, sesuaikan kategori-kategori yang ada di sana dengan data di MS. Word.

Kamu juga bisa menambah jumlah grafik jika diperlukan.

Setelah semua data sudah dimasukkan, tutup halaman Excel tersebut dengan menekan tombol silang.

Jika semua langkah sudah dijalankan, seharusnya grafik sudah muncul di dokumen itu.

Mengubah Data dan Tampilan Grafik

Setelah grafik muncul, bisa saja ada data atau tampilan yang tidak sesuai.

Berikut beberapa modifikasi yang bisa dilakukan pada grafik yang sudah dibuat.

Mengubah Posisi Data Baris dan Kolom

Kadang ketika membuat grafik, kita tidak tahu mana yang lebih sesuai untuk ditampilkan pada baris dan kolom.

Akhirnya, grafik tidak bisa sempurna menunjukkan performa.

Kamu bisa menanggulangi hal ini dengan menukar posisi data pada baris dan kolom.

Klik grafik, lalu pilih “Edit Data” > “Switch Row/Column”.

Mengubah Jenis dan Layout Grafik

Jika tampilan grafik kurang memuaskan, kamu bisa mengubah jenis dan layoutnya.

Ubah jenis grafik dengan klik menu “Design” > “Change Chart Type” di sebelah kanan.

Ubah layoutnya dengan cara yang sama, yaitu klik “Design” > “Quick Layout” di sebelah kiri.

Lakukan perubahan ini sebelum menambahkan elemen, jika tidak, tampilan grafikmu bisa kacau.

Menambah Elemen pada Grafik

Jika tampilan grafik kurang menjelaskan semua informasi, menambah elemen pada grafik bisa membantu.

Cara 1 Klik Ikon “+”

Klik grafik kemudian klik ikon “”+”” yang ada di sebelah kanan hingga muncul elemen yang bisa ditambahkan.

Cara 2 Menggunakan Menu “Design”

Pilih menu “Design” > “Add Chart Element”.

Macam-Macam Elemen Beserta Fungsinya

Pelajari fungsi elemen-elemen yang sering digunakan di bawah ini.

  1. Axis Title : memberi atau mengubah judul pada sumbu horizontal dan vertikal.
  2. Chart Title: mengubah judul grafik.
  3. Data Labels: memunculkan nilai dari masing-masing data.
  4. Legend: menampilkan keterangan dari masing-masing warna data.

Mengubah Desain Grafik

Untuk mendapatkan tampilan yang lebih profesional, kamu bisa mengubahnya dengan dua cara.

Cara 1

Klik grafik, lalu pilih tab “Design” > “Style”.

Kemudian pilih tampilan grafik yang kamu kehendaki.

Cara 2

Klik grafik, lalu klik ikon “Chart Styles” yang bergambar kuas di sebelah kanan.

Itulah semua hal yang perlu kamu pahami ketika mempelajari cara membuat grafik di Microsoft Word.

Ikuti Channel YouTube Androbuntu dan dapatkan info teknologi terbaru setiap hari

Tinggalkan komentar