Sama seperti virus yang sering menyerang hewan dan manusia, virus komputer juga sangat dihindari banyak orang. Efeknya sama-sama merusak.
Virus dapat membuat komputer menjadi rusak dari sisi software serta dapat menghilangkan seluruh data-data penting yang tersimpan didalamnya.
Karenanya banyak perusahaan yang menjual antivirus guna meminimalisir terjadinya hal tersebut. Dan tentunya, banyak orang yang membeli antivirus guna menghindari komputernya terkena virus.
Nah, melalui penjelasan dibawah ini, Androbuntu akan mengupas semua hal tentang virus komputer. Mulai dari pengertian hingga cara menghindarinya.
Baca juga: 10 Antivirus Terbaik untuk PC
Pengertian Virus Komputer
Sebenarnya apa itu virus komputer? Secara garis besar, virus komputer adalah program yang mampu menggandakan dan menyalin dirinya sendiri.
Setelah itu virus akan menyebar ke seluruh sistem komputer, merusak program, menghapus berkas dan melakukan hal-hal merusak lainnya. Jika disederhanakan, virus komputer adalah program jahat yang dapat membahayakan komputer.
Virus komputer akan merusak perangkat lunak. Dalam beberapa kasus, bahkan ada virus komputer yang dapat merusak perangkat keras dengan mamaksa komputer untuk bekerja melebihi kapasitasnya.
Virus komputer biasanya dibawa oleh program-program atau file yang dibuat oleh para peretas.
Sejarah Virus Komputer
Sebenarnya virus komputer berkembang sejak komputer dibuat untuk pertama kalinya.
John von newman, salah satu pembuat komputer pertama dan menciptakan EDVAC (Electronic Discrete Variable Automatic Computer), pernah memaparkan dalam makalahnya yang membahas kemungkinan suatu program dapat menyebar secara otomatis pada tahun 1949.
Pada tahun 1960 di AT&T Bell Laboratory, para ilmuwan membuat sebuah sebuah permainan iseng yang bernama Perang Program. Istilah ini juga sering mereka sebut Core War.
Inti dari Core War sendiri adalah untuk menyerang, memperbaiki dan memusnahkan.
Pemenang permainan ini adalah ilmuwan yang memiliki sisa program yang paling banyak diakhir permainan. Uniknya, kegiatan ini dilakukan para ilmuwan AT&T Bell Laboratory di waktu luang mereka.
Cara Kerja Virus Komputer
Awalnya, virus komputer berada didalam sebuah program atau berkas digital. Ketika seorang pengguna komputer menggunakan program atau berkas tersebut, maka virus itu akan menyebar secara otomatis ke file sistem komputer.
Disinilah program jahat tersebut beraksi. Virus biasanya bekerja dengan cara menghapus atau memodifikasi file sistem komputer. Pada tingkatan tertentu, hal ini akan merusak kinerja komputer atau bahkan membuatnya tidak dapat digunakan lagi.
Bahkan dalam beberapa kasus, ada virus komputer yang mampu merusak perangkat keras komputer.
Cara kerja virus yang seperti ini biasanya dengan cara memompa kinerja komputer melebihi batasnya. Sehingga perangkat akan jadi rusak.
Sebagian besar virus komputer menyerang komputer berbasis Windows. Karena Windows adalah sistem operasi yang paling banyak digunakan, sehingga sangat menguntungkan para pembuat virus.
Sisanya ada juga yang bisa menginfeksi Linux/GNU, Mac, FreeBSD, OS/2, dan lainnya.
Jenis Dan Contoh Virus Komputer
Secara garis besar, virus komputer terbagi-bagi dalam beberapa jenis. Pengelompokkan ini berdasarkan dari cara kerjanya. Berikut ini adalah jenis-jenis virus komputer banyak ditemui saat ini:
Worm – Virus jenis ini akan menuplikatkan dirinya sendiri sebanyak mungkin ke dalam harddisk. Sehingga harddisk akan penuh dengan file worm ini.
Trojan – Trojan adalah salah satu jenis virus komputer yang paling populer. Virus ini dapat mengambil data pengguna komputer yang menjadi korban, kemudian mengirimkannya pada si pembuat trojan.
Backdoor – Cara kerja backdoor biasanya sama dengan Trojan. Tapi bedanya, backdoor biasanya terlihat seperti filefilebiasa yang tidak mencurigakan. Seperti file game misalnya.
Spyware – Sama seperti namanya, virus ini akan memata-matai komputer yang terinfeksi. Sangat berbahaya jika kamu sering menggunakan komputer untuk hal-hal penting seperti transaksi bank, atau semacamnya.
Rootkit – Virus ini bekerja dengan cara “menyamar” seperti file sistem komputer.
Virus ponsel – Sama seperti namanya, virus ini biasanya menginfeksi ponsel. Bisa mencuri data dan memata-matai pengguna yang ponselnya terinfeksi.
Cara Menghindari Virus Komputer
Sekarang, kamu sudah tahu ‘kan kalau virus tidak bisa dianggap remeh. Selain bisa membahayakan komputer, virus juga bisa mencuri data-data pribadi kamu.
Untuk menghindari virus komputer, ada beberapa hal yang bisa kamu lakukan. Antara lain adalah:
- Selalu gunakan program antivirus. Antivirus akan secara berkala memindai komputer kamu dari virus. Jika ada program yang mencurigakan, antivirus akan memberi peringatan kepada kamu dan kamu bisa segera mengambil tindakan secepatnya.
- Jangan download aplikasi atau file dari sumber yang tidak diketahui. Hanya download aplikasi dan file dari sumber-sumber terpercaya. Untuk selengkapnya, kamu bisa baca di Androbuntu.com.
- Gunakan Linux. Karena Linux sangat aman dan jarang sekali virus yang bisa berjalan diatas Linux.
Itu dia tadi informasi lengkap mengenai virus komputer. Mulai dari pengertian, sejarah, hingga cara menghindarinya. Semoga bisa membantu kamu dalam memahami program jahat ini ya.