Gmail adalah salah satu aplikasi bawaan yang ada di HP Android. Namun aplikasi Gmail juga bisa di nonakfifkan.
Menonaktifkan Gmail di Android berguna untuk membuat HP kamu lebih hemat RAM?
Kenapa?
Karena ketika dinonaktifkan, aplikasi Gmail tidak akan aktif dan tidak memakan RAM HP Android.
Untuk kamu yang RAM HP Android-nya pas-pas an, maka menonaktifkan aplikasi Gmail di Android adalah pilihan yang bijak.
Lalu bagaimana caranya untuk mengecek email?
Gampang. Sebagai alternatif, kamu bisa mengecek email di browser.
Cara tersebut lebih hemat RAM.
Cara Menonaktifkan Gmail Di Android
Oh, ya. Cara menonaktifkan Gmail ini bisa di terapkan untuk berbagai merk HP Android.
Mulai dari Xiaomi, Sony, Acer, Asus, Oppo, Huawei, Samsung, dan masih banyak lagi.
Yang terpenting HP Android kamu adalah HP berbasis Android.
Ok, langsung saja. Berikut ini adalah cara menonaktifkan aplikasi Gmail di Android.
Baca juga: Cara Memindahkan Aplikasi ke SD Card di Android
Cara Menonaktifkan Gmail di Android
1. Pertama, buka menu Pengaturan atau Settings di HP Android kamu.
2. Kemudian pilih opsi “Aplikasi & notifikasi”.
3. Kemudian kamu akan melihat daftar seluruh aplikasi yang ada di HP Android. Pilih aplikasi Gmail.
4. Berikutnya klik tombol “NONAKTIFKAN”. Terlihat seperti screenshot dibawah ini.
5. Selesai. Kini aplikasi Gmail di HP Android kamu sudah di nonakfifkan.
Bagaimana, sangat mudah bukan? Untuk mengujinya kamu bisa lihat di App Drawer, maka tidak akan ada lagi aplikasi Gmail di situ.
Tapi tenang saja, aplikasi Gmail kamu tidak di hapus. Melainkan hanya di nonakfifkan.
Untuk mengaktifkan kembali aplikasi Gmail di Android, ulang langkah diatas.
Nanti kamu akan melihat to “Aktifkan”, klik saja tombol tersebut.
Maka aplikasi Gmail akan muncul kembali di App Drawer.
Kesimpulan
Nah, itu dia tadi tutorial singkat cara menonaktifkan aplikasi Gmail di Android.
Selain Gmail, ada beberapa aplikasi lain yang bisa kamu nonakfifkan untuk membuat RAM lebih lega.
Contohnya adalah aplikasi Google Search, Google Drive, dan lain-lain.
Tapi jika kamu menggunakan HP Android dengan ukuran RAM yang besar, kamu tidak perlu melakukan ini.
Cara ini hanya cocok digunakan untuk HP Android dengan RAM kurang dari 2GB.
Dengan cara diatas HP Android kamu bisa sedikit lebih ngebut.