Cara Mengatasi Flashdisk Tidak Bisa di Format

Kini sudah banyak pengguna flashdisk, apalagi harganya juga makin terjangkau.

Flashdisk yang cara penggunaannya dengan dihubungkan melalui USB (Universal Serial Bus) ke gadget laptop atau PC (Personal Computer) atau tablet ini merupakan salah satu jenis media penyimpanan dalam bentuk yang ringkas, berukuran kecil, ringan dan mudah dibawa kemana-mana, juga mudah juga dalam penggunaannya.

Pada saat ini juga sudah banyak sekali varian flashdisk yang dijual, baik itu varian dalam besaran kapasitasnya, jenis colokan USBnya ataupun juga variasi bentuknya yang makin fashionable dalam aneka warna dan juga desain yang kreatif, unik dan menarik.

Kapasitas daya simpan data flashdisk yang terbesar kini bahkan bisa mencapai hingga 2 TB yang diproduksi oleh Kingston.

Flashdisk sekarang ini pun telah menjadi salah satu barang yang wajib dipunyai terutama oleh para mahasiswa ataupun pekerja kantoran yang memiliki membutuhkan akan mobilitas data yang cukup tinggi.

Namun dibalik segala kemudahannya tersebut flashdisk juga memiliki kerentanan dan kerawanan serta kelemahannya tersendiri, yakni akan adanya kemungkinan terjadi kerusakan pada fisiknya.

Kerusakan itu akan menimbulkan masalah pada flashdisk kamu dan akan sangat mengganggu.

Permasalah yang sering dialami ialah seperti terserang virus, file tersimpan dalam flashdisk yang tiba-tiba saja hilang tak terbaca atau berstatus hidden, dan hingga flashdisk tidak bisa diformat.

Padahal memformat flashdisk itu penting sebelum flashdisk akan digunakan untuk menyimpan data dan juga untuk mengubah sistem file flashdisk dari FAT32 menjadi NTFS misalnya, sehingga bisa kompatibel dan menjadikan flashdisk bertipe bootable.

Masalah tersebut masih bisa kamu atasi sendiri, berikut ini adalah cara mengatasi flashdisk tidak bisa di format yang bisa kamu coba.

Baca juga: Cara Format Flashdisk Menggunakan GParted

1. Menggunakan Computer Management

Cara pertama yang bisa kamu coba untuk mengatasi flashdisk tidak bisa diformat ialah dengan menggunakan Computer Management, berikut langkah-langkahnya.

Langkah pertama adalah menghubungkan flashdisk ke port USB yang ada di gadget, yakni laptop atau PC kamu.

Lalu klik Start, kemudian pilih Run, atau kamu bisa juga menekan tombol Windows + R di keyboardnya sebagai pengganti fungsi Run.

Kemudian ketiklah kata “compmgmt.msc” di kolom isian, tapi tanpa tanda kutip ya.

Selanjutnya tekan Enter di keyboard, maka akan muncul jendela Computer Management.

Di jendela tersebut, lalu pilihlah menu “Storage” yang adanya di sisi sebelah kanan dari jendela.

Berikutnya flashdisk kamu akan dideteksi oleh sistem Windowsnya.

Pada bagian drive letter flashdisk yang terdeteksi, yakni misalnya drive letter flashdisknya adalah F: , lakukan klik kanan dan selanjutnya pilih “Create Partition”.

Lalu klik kanan lagi, kemudian pilih “Format”.

Bagi kamu pengguna Windows 7, maka kamu dapat langsung memilih pilihan menu “Format” tersebut sesudah melakukan klik kanan drive letter flashdisk yang sudah terdeteksi tadi.

Lalu tunggulah selama beberapa saat, hingga proses format flashdisk Sobat Androbuntu selesai.

2. Memperbaiki Flashdisk Yang Tidak Bisa Diformat karena “Write Protected”

Cara kedua ini akan kamu perlukan seandainya pada cara pertama tadi belum berhasil, karena ada kemungkinan flashdisk kamu itu mengalami masalah write protected.

Hal itu bisa saja terjadi dan kerap dialami jika kamu terlalu sering melakukan cabut pasang flashdisk dengan secara terburu-buru dan sembarangan.

Yakni jika kamu sering melepaskan flashdisknya tanpa dengan terlebih dulu melakukan proses eject atau dengan menggunakan fitur “Safety Remove Flashdisk” terlebih dahulu sebelum mencabut flashdisk kamu dari komputernya.

Guna mengatasi masalah tersebut, maka berikut ini adalah langkah-langkah yang bisa kamu coba lakukan.

Langkah pertama adalah dengan menghubungkan flashdisk pada port USB yang ada di gadget, yakni di laptop atau PC kamu.

Kemudian klik Start, selanjutnya pilihlah Run, ataupun kamu bisa juga melakukan tekan tombol Windows + R yang ada di papan keyboard.

Langkah berikutnya adalah ketik kata “regedit” di kolom isian, tanpa menggunakan tanda kutip ya. Selanjutnya tekan Enter di keyboard.

Maka kamu kemudian akan diarahkan ke jendela Registry Editornya.

Lalu tekan tombol Ctrl + F di keyboard. Kemudian ketik “write protected” tanpa tanda kutip, dan lalu tekan tombol Enter di keyboard.

Selanjutnya kamu tinggal menunggu proses pencarian registrinya berjalan. Proses tersebut biasanya akan berlangsung dalam jangka waktu yang cukup lama.

Jjadi kamu harus bersabar menunggu selama proses ini.

Sesudah hasil pencariannya muncul, lalu segera hapuslah registri tersebut dengan cara yakni melakukan klik kanan lalu pilihlah “Delete”.

Jika muncul dialog meminta konfirmasi, maka kliklah OK.

Kemudian tutup jendela “Registry Editor”, dan lalu kamu bisa cabut flashdisk dari port USBnya, selanjutnya lakukan restart laptop ataupun PC yang kamu gunakan tadi.

Nah untuk cek apakah flashdisk kamu sudah bisa berfungsi normal kembali dan dapat digunakan, maka pada saat laptop atau PC kamu kembali memasuki sistem Windows.

Lalu hubungkan kembali flashdisk kamu tadi ke port USBnya.

Lalu bisa dicek, biasanya kode “write protected” sudah akan terhapus dari registri sistemnya, sehingga seharusnya flashdisk kamu sudah dapat dipergunakan kembali dengan secara normal.

3. Memperbaiki Flashdisk Yang Tidak Bisa Diformat dengan Software Format Flashdisk

Berikutnya bisa juga kamu coba memformat flashdisk dengan menggunakan software format flashdisk.

Terdapat beberapa pilihannya, yakni ada HP USB Disk Storage Format Tool, aplikasi untuk memformat flashdisk buatan Hewlett Packard.

Lalu ada juga software yang namanya HDD Low Level Format Tool, kemudian ada juga software yang bernama FAT32Format GUI.

Dan kamu juga bisa menggunakan software yang bernama USB Disk Storage Format Tool, yang memiliki ukuran file yang sangat kecil, namun dengan fungsi yang banyak yang bisa membantu Sobat Androbuntu dalam melakukan format flashdisk dan melakukan quick format.

Juga menghapus data serta ruang di dalam flashdisk yang tidak akan bisa dihapus dengan cara format konvensional yang biasanya dengan secara permanen.

Serta juga bisa memperbaiki partisi, dan menemukan error ataupun bad sector pada flashdisk dan lalu memperbaikinya sebelum dilakukan format, bahkan juga bisa menghapus track dari serangan malware jika flashdisk kamu ternyata terdeteksi kena malware.

atau bisa juga dengan menggunakan software yang bernama Martik USB Disk Formatter, atau bisa juga dengan menggunakan software yang bernama Any Drive Formatter dan lain sebagainya.

Berikut ini salah satu contoh cara memformat flashdisk dengan menggunakan software HP USB Disk Storage Format Tool.

Langkah pertama ialah menghubungkan flashdisk pada port USB yang apat di laptop ataupun PC kamu.

Lalu downloadlah software yang bernama “HP USB Disk Storage Format Tool” yang bisa kamu download di sini.

Kemudian Install software itu di laptop atau PC kamu.

Sesudah software terinstall dengan baik, kemudian jalankanlah program dengan secara melalui akses Administrator.

Adapun caranya ialah dengan melakukan klik kanan di program, kemudian pilihlah “Run As Administrator”

Sesudah programnya terbuka, lalu pada bagian “Device”, pilihlah drive USB yang kamu hubungkan.

Kemudian di bagian “File System”, pilihlah “FAT32”. FAT32 itu merupakan sistem file standar untuk suatu flashdisk.

Selanjutnya di bagian “Volume Label”, isilah dengan nama sesuai dengan nama yang kamu inginkan.

Kemudian centanglah kotak kecil yang ada pada bagian samping tulisan “Quick Format”.

Selanjutnya kliklah “Start” guna memulai proses memformat flashdisknya.

Berikutnya akan muncul peringatan bahwa seluruh data yang mungkin masih tersimpan dalam flashdisk akan hilang semuanya. Inilah memang risikonya.

Kemudian kliklah “OK” guna melanjutkan prosesnya.

Selanjutnya tinggal menunggu proses format selesai maka flashdisk akan sudah bisa digunakan dengan normal seperti baru.

Itulah cara mengatasi flashdisk tidak bisa di format.

Ikuti Channel YouTube Androbuntu dan dapatkan info teknologi terbaru setiap hari

Tinggalkan komentar