Di zaman serba canggih ini, siapa sih yang tidak punya handphone (HP)?
Sejak dekade lalu saat laju perkembangan internet sedang pesat-pesatnya, HP pintar pun ikut berkembang menjadi wadah untuk internet.
Orang-orang memanfaatkan teknologi ini untuk membantu kehidupan sehari-hari, baik sesederhana komunikasi pribadi sampai kebutuhan profesional seperti komunikasi pekerjaan.
Tak pelak, hal ini pun berimbas pada banyaknya grup-grup yang menggunakan aplikasi pihak ketiga untuk sekadar ngobrol santai dengan keluarga besar sampai ke grup kantor yang membicarakan masalah pekerjaan.
Tentu saja, semua komunikasi ini ditujukan hanya untuk diri pribadi.
Namun, apakah Sobat Androbuntu tahu bahwa ternyata, perkembangan teknologi juga turut mempercanggih teknologi penyadapan?
Sebagaimana Komisi Pemberantasan Korupsi sanggup menyadap HP para pejabat, ada juga orang-orang yang memiliki kemampuan penyadapan yang mumpuni.
Oleh karena itu, kamu harus terus waspada.
Untuk memulai, ayo coba kamu periksa apakah HP yang kita gunakan sekarang disadap atau tidak dengan cara mengetahui HP disadap berikut ini:
Perhatikan Kinerja dan Hal Aneh di HP Kamu
Cara mengetahui HP disadap yang pertama dapat dilakukan dengan mengamati beberapa hal aneh yang terjadi pada HP kamu seperti:
1. Suhu HP Meningkat dan Baterai Boros
Pertama, bila tiba-tiba HP kamu lebih cepat terasa panas daripada biasanya, kamu patut curiga.
Apalagi bila HP terasa panas atau hangat saat tidak ada benda panas di dekatnya atau kamu sedang tidak menggunakannya.
Bisa jadi, suhu panas HP kamu disebabkan oleh aktivitas penyadapan yang sedang berlangsung.
Aplikasi penyadapan biasanya mengirimkan informasi secara terus menerus ke server yang membuat suhu HP naik dengan cepat.
Selain itu, bila baterai tiba-tiba terkuras dengan cepat, kamu juga wajib memeriksa seluruh aplikasi di HP.
Bisa jadi ada aplikasi terpasang yang tidak kamu ketahui.
Aplikasi tersebut berjalan di belakang layar dan alhasil menguras baterai HP kamu.
2. Percakapan Pesan yang Tiba-tiba Terbaca
Pernah tidak saat ada pesan masuk dan tiba-tiba sudah terbaca padahal kamu belum membukanya?
Hal ini bisa jadi salah satu tanda bahwa HP kamu sedang disadap.
3. HP Mengeluarkan Suara Aneh dan Menghidupkan Ulang Sendiri
Bila tanpa disentuh HP kamu sering mengeluarkan suara-suara aneh, kamu sudah patut curiga.
Terlebih, bila HP kamu seringkali menghidupkan ulang (restart) sendiri.
Besar kemungkinan HP kamu sudah dikendalikan dari jarak jauh.
4. Penggunaan Kuota Internet yang Tidak Wajar
Aplikasi penyadapan biasanya akan terus menerus mengirimkan data HP kamu ke server.
Hal ini tentu akan memakan banyak kuota internet kamu.
Maka dari itu, perhatikan penggunaan internet kamu dan bila tiba-tiba kuota kamu lebih cepat habis dari biasanya, kamu sudah patut curiga.
Melalui Kode Rahasia *#21#
Cara mengetahui HP disadap yang selanjutnya dapat dilakukan melalui kode rahasia langsung pada HP kamu.
Caranya cukup mudah.
Sobat Androbuntu hanya tinggal masuk ke menu panggilan dan ketik *#21# lalu tekan Call.
Akan muncul jendela yang berisi data Call, Voice, Data, FAX, SMS, Sync, Async, Packet, dan PAD.
Semua fitur ini harusnya berada dalam keadaan tidak aktif (not forwarded atau tidak diteruskan).
Bila ternyata ada fitur yang aktif (forwarding atau diteruskan) padahal kamu tidak pernah mengaktifkannya, besar kemungkinan HP kamu sedang disadap.
Bila benar seperti itu, kamu tidak perlu terlalu khawatir, ternyata ada juga cara menghapus atau menghentikan fitur ini yang tak kalah mudahnya.
Kamu tinggal buka lagi menu panggilan, ketik kode rahasia ##002# dan tekan Call.
Setelahnya, semua fitur yang aktif akan segera dihapus atau dihentikan.
Itu dia cara mengetahui HP disadap.
Memang teknologi yang berkembang pesat banyak membantu manusia dalam segala hal.
Akan tetapi, sebagai pengguna yang cerdas, kita juga harus tetap waspada dan awas terhadap segala kemungkinan, salah satunya adalah penyadapan.
Sebenarnya, Sobat Androbuntu dapat melakukan langkah-langkah pencegahan agar tidak disadap.
Pertama, hati-hati saat membuka situs web yang mencurigakan dan meminta akses yang aneh ke HP kamu.
Kedua, jauhi aplikasi-aplikasi yang bukan dari toko aplikasi resmi Android (Google Play Store) dan Apple (Apple Store) karena mereka bisa jadi dipasangi aplikasi penyadap.
Agar tidak disadap, Sobat Androbuntu harus selalu berhati-hati ya!
