Download Binance APK Terbaru untuk Android

Binance merupakan salah satu exchange aset kripto terbesar di dunia. Aplikasi ini digunakan oleh jutaan orang di seluruh dunia.

Aplikasi resmi Binance sebenarnya dapat di unduh langsung dari Google Play Store untuk para pengguna Android. Namun karena satu dan lain alasan, kita para pengguna Android yang ada di Indonesia tidak dapat melakukannya.

Jika kalian cari Binance di Google Play Store, maka tidak akan ada aplikasi Binance yang muncul. Yang ada hanya aplikasi-aplikasi kripo lain.

Karenanya, kalian dapat mengunduh berkas APK untuk aplikasi Binance di bagian akhir artikel ini. Versi Binance APK yang ada disini juga akan terus diperbarui seiring waktu.

Baca juga: Cara Mengirim BNB dari Binance ke Trust Wallet

Apa itu Binance?

Binance adalah salah satu bursa aset kripto terbesar saat ini dengan lebih dari 200 juta pengguna. Bursa kripto ini didirikan pada tahun 2017 lalu oleh Changpeng Zao.

Walaupun umurnya masih terbilang baru jika dibandingkan dengan bursa kripto lain, namun Binance dapat tumbuh dengan cepat dan menjadi salah bursa aset kripto terbesar.

Binance memiliki koin mereka sendiri yang disebut sebagai BNB. Koin ini awalnya dikembangkan untuk memberikan diskon biaya perdagangan kepada para pengguna Binance.

Jika Sobat Androbuntu memilih untuk membayar biaya perdagangan menggunakan BNB, maka kamu akan mendapatkan potongan biaya perdagangan senilai 25%.

Bagaimana Cara Menggunakan Binance?

Untuk dapat menggunakan Binance, kalian dapat mengunduh terlebih dahulu aplikasi Binance APK yang ada dibagian bawah artikel ini. Setelah di unduh, instal aplikasinya lalu daftar akun menggunakan email.

Kalian juga perlu melakukan verifikasi KYC (Know Your Customers) untuk dapat menggunakan seluruh fitur Binance mulai dari trading, swap, deposit hingga penarikan.

Cara Deposit ke Binance

Saat ini kita tidak dapat melakukan deposit secara langsung ke Binance menggunakan rekening bank lokal kita. Itu karena Binance belum teregulasi oleh BAPPEBTI.

Namun sebagai gantinya, Sobat Androbuntu dapat menggunakann fitur Peer-to-Peer atau P2P yang ada di Binance untuk melakukan deposit. Simpelnya, dengan cara ini kita akan menggunakan jasa dari pengguna Binance lain untuk deposit.

Buka aplikasi Binance kalian kemudian masuk ke menu P2P. Pilih jenis koin yang ingin dibeli, pilih metode pembayaran (tersedia bank transfer, Gopay, OVO hingga DANA).

Setelah itu masukkan berapa jumlah deposit. Lalu lakukan transfer ke nomor rekening atau e-wallet yang terpampang di layar.

Jika sudah transfer, ketuk tombol konfirmasi. Tunggu beberapa menit, maka deposit kalian akan masuk ke akun Binance.

Selain menggunakan fitur P2P, kita juga dapat melakukan deposit ke Binance menggunakan exchange lokal seperti Indodax, Pintu, Tokocrypto atau yang lainnya.

Caranya, kamu cukup membuat akun di salah satu exchange lokal. Lakukan deposit rupiah, lalu beli sejumlah Tether (USDT), kemudian transfer USDT tersebut ke akun Binance kalian.

Download Binance APK Terbaru untuk Android

Setelah mendapatan berkas Binance APK yang sudah kalian unduh dari tautan diatas, silahkan ketuk berkas APK tersebut untuk melakukan pemasangan di HP Android kalian. Ikuti langkah-langkah selanjutnya, dan selamat, aplikasi Binance telah terpasang di HP Android kalian.

Tips Berinvestasi Crypto di Binance

Investasi kripto sering diibaratkan seperti berlayar di lautan luas: penuh peluang, tetapi juga dihantam gelombang ketidakpastian. Sebagai platform terkemuka, Binance menjadi “kapal” andalan banyak orang. Namun, sebelum mulai berlayar, pemula perlu memahami kompas dan peta yang akan membimbing mereka. Berikut hal-hal yang perlu Anda perhatikan saat berinvestasi kripto di Binance.

1. Kenali Medan Pertempuran: Risiko dan Volatilitas

Kripto bukanlah pasar yang tenang. Harga aset seperti Bitcoin atau Ethereum bisa naik-turun drastis dalam hitungan jam. Sebelum memasukkan dana, pahami bahwa volatilitas adalah hal normal di sini. Jangan terjebak euforia saat harga melambung atau panik saat tiba-tiba merah. Buat rencana investasi: berapa dana yang siap Anda “pertaruhkan”, dan sampai titik mana Anda akan cut loss (menghentikan kerugian).

2. Keamanan adalah Tameng Utama

Binance menyediakan fitur keamanan canggih, tetapi tanggung jawab tetap di tangan pengguna. Pastikan Anda:

  • Mengaktifkan Two-Factor Authentication (2FA) untuk login dan penarikan dana.
  • Tidak membagikan kode OTP atau kata sandi ke siapa pun, termasuk pihak yang mengaku dari tim Binance.
  • Memeriksa alamat email dan notifikasi transaksi secara berkala. Ingat, hacker sering menyamar lewat phishing (email atau link palsu). Selalu pastikan Anda mengakses situs resmi Binance.

3. Jangan Taruh Semua Telur dalam Satu Keranjang

Diversifikasi adalah kunci mengurangi risiko. Jangan fokus hanya pada satu kripto, meskipun itu Bitcoin. Pelajari proyek lain seperti Ethereum, Solana, atau altcoin dengan potensi.

Namun, hindari juga membeli terlalu banyak aset tanpa riset. Cari keseimbangan: alokasikan dana ke aset besar (large-cap) yang lebih stabil dan aset kecil (small-cap) yang berpotensi tinggi, tetapi risikonya lebih besar.

4. Belajar Membaca Peta: Riset dan Analisis

Jangan pernah investasi hanya karena ikut-ikutan tren atau saran dari media sosial. Lakukan DYOR (Do Your Own Research):

  • Baca whitepaper proyek kripto untuk memahami tujuan dan teknologi di baliknya.
  • Pantau pergerakan harga lewat grafik di Binance (gunakan fitur Spot atau Advanced Trading).
  • Ikuti perkembangan berita, seperti regulasi pemerintah atau inovasi teknologi blockchain.

Binance menyediakan sumber belajar seperti Binance Academy dan artikel analisis pasar. Manfaatkan itu!

5. Biaya Transaksi: Musuh yang Sering Terlupakan

Setiap transaksi di Binance dikenai biaya, baik saat membeli/menjual kripto (trading fee) atau menarik dana ke dompet lain (withdrawal fee). Biaya ini mungkin terlihat kecil, tetapi bisa menumpuk jika sering trading.

Pelajari struktur biaya di halaman resmi Binance dan pertimbangkan menggunakan BNB (token native Binance) untuk mengurangi biaya transaksi.

6. Emosi vs. Disiplin: Lawan Rasa Serakah dan Takut

Investasi kripto seringkali menguji mental. Saat harga naik, banyak orang tergoda untuk “all-in” karena takut ketinggalan (FOMO). Saat harga turun, mereka panik dan menjual aset secara gegabah.

Buat aturan disiplin: tentukan target profit dan batas kerugian, lalu patuhi itu. Gunakan fitur Stop-Limit atau Take Profit di Binance untuk membantu mengatur strategi.

7. Dompet Kripto: Simpan dengan Bijak

Binance menyediakan dompet (wallet) untuk menyimpan aset, tetapi menyimpan kripto dalam jumlah besar di exchange (seperti Binance) memiliki risiko peretasan.

Pertimbangkan untuk memindahkan sebagian aset ke dompet pribadi (cold wallet seperti Ledger atau Trezor) yang lebih aman. Pelajari cara kerja dompet kripto sebelum memutuskan.

8. Pajak dan Regulasi

Di banyak negara, keuntungan dari investasi kripto dikenai pajak. Catat semua transaksi Anda (beli, jual, swap) dan konsultasikan dengan ahli pajak setempat.

Selain itu, pastikan aktivitas Anda di Binance sesuai dengan regulasi di negara tempat tinggal. Beberapa negara membatasi atau melarang trading kripto—pastikan Anda tidak melanggar hukum.

9. Gunakan Fitur Binance dengan Optimal

Binance bukan sekadar tempat beli-jual kripto. Manfaatkan fitur seperti:

  • Binance Earn: untuk mendapatkan bunga dari aset kripto yang di-stake.
  • Spot Wallet: simpan aset dengan aman tanpa tekanan trading.
  • Futures Trading (untuk advanced user): trading dengan leverage, tetapi ini sangat berisiko untuk pemula.

10. Mulai dari Kecil dan Terus Belajar

Investasi kripto bukan sprint, melainkan marathon. Mulailah dengan dana kecil sambil mempelajari pola pasar. Ikuti komunitas, tanya pada mentor, dan jangan malu belajar dari kesalahan. Binance memiliki forum dan kanal sosial media tempat Anda bisa berdiskusi dengan trader lain.

Penutup: Jangan Berlayar Tanpa Kompas

Investasi di Binance bisa menjadi pintu masuk ke dunia kripto yang mengasyikkan, tetapi kesuksesan hanya datang pada mereka yang sabar, disiplin, dan terus belajar.

Jangan terburu-buru, jaga emosi, dan selalu prioritaskan keamanan. Selamat menjelajah, dan ingat: di laut kripto, pengetahuan adalah kompas terbaik Anda!

Ikuti Channel YouTube Androbuntu dan dapatkan info teknologi terbaru setiap hari