Saat ini, ada dua aplikasi wallet Ethereum terpopuler yang sering digunakan oleh para pengguna, yaitu MetaMask dan Trust Wallet.
Keduanya sama-sama tersedia di Android dan iOS.
Namun untuk urusan dukungan platform, MetaMask lebih unggul karena tersedia juga untuk komputer karena tersedia ekstensi yang dapat digunakan di browser seperti Firefox dan Chrome.
Namun sayangnya, MetaMask tidak tersedia sebagai aplikasi native di perangkat komputer, entah itu Linux, macOS ataupun Windows.
Untuk kamu para pengguna ekosistem Apple, ada satu aplikasi wallet Ethereum yang tersedia di macOS, iPad dan iPhone. Nama aplikasi tersebut adalah Tokenary.
Aplikasi ini tersedia secara native baik di iOS ataupun macOS. Yang artinya kamu dapat menggunakannya di iPhone, iPad dan juga Macbook.
Bahkan aplikasi ini juga dapat diintegrasikan dengan browser bawaan perangkat Apple, yaitu Safari.
Ini sangat cocok digunakan untuk kamu yang sering browsing menggunakan Safari alih-alih Firefox atau Chrome.
Dengan menggunakan Tokenary, kamu dapat menjelajahi Web 3.0 menggunakan Safari.
Baca juga: Cara Membuat Wallet Ethereum di Android dan PC
Cara Membuat Wallet Ethereum Menggunakan Tokenary
Untuk membuat dompet Ethereum menggunakan Tokenary caranya sangat mudah, tidak jauh berbeda ketika kita menggunakan MetaMask atau Trust Wallet.
Buka Tokenary yang baru saja di download dari App Store. Kemudian klik tombol Create New.
Kemudian akan muncul peringatan bertuliskan Back up new wallet dan ada keterangan dibawahnya yang bertuliskan You will see 12 secret words. Klik OK untuk melanjutkan.
Kemudian Tokenary akan menampilkan 12 kata yang mana itu merupakan Secret words yang harus kamu simpan baik-baik.
Karena jika suatu waktu aplikasi Tokenary kamu tidak sengaja terhapus, kamu hanya dapat mengembalikan dompet kamu lagi menggunakan ke-12 kata ini.
Klik Copy kemudian simpan di aplikasi catatan favorit kamu. Kemudian klik OK untuk melanjutkan.
Berikutnya, kamu akan melihat Tokenary dengan tampilan seperti dibawah ini:
Tokenary akan menampilkan dua alamat wallet, yaitu alamat wallet Ethereum dan juga Solana.
Untuk mengganti ke jaringan lain, misalnya Binance Smart Chain, klik tombol bergambar bola dunia, lalu pilih jaringan yang ingin digunakan.
Untuk mengintegrasikan Tokenary dengan browser bawaan macOS, yaitu Safari, buka Safari kemudian akses menu Safari > Preferensi > Ekstensi, kemudian ceklis pada pilihan Tokenary.
Sekarang Tokenary sudah terintegrasi dengan Safari. Untuk masuk ke Web 3.0 misalnya, Sobat Androbuntu nanti tinggal pilih saja opsi MetaMask pada pilihan wallet.
Lalu akan muncul pop up dari Tokenary untuk mengesahkan aksi tersebut. Kalau sudah, maka kamu sudah berhasil login ke Web 3.0 yang biasanya ditandai dengan munculnya alamat Ethereum kamu di web tersebut.
Apakah Tokenary dapat Dipercaya?
Tokenary merupakan aplikasi wallet Ethereum yang open source, artinya kode sumber aplikasi ini tersedia secara publik untuk di audit oleh siapa saja.
Bahkan jika Sobat Androbuntu adalah seorang programmer, kalian dapat memodifikasi kode sumber tersebut jika menemukan celah dan meminta pihak pengembang untuk menerima perbaikan celah yang kamu lakukan.
Jika kamu menemukan bugs atau error selama menggunakan Tokenary, kamu juga dapat membuka issue di laman GitHub mereka.
Menurut situs resminya, Tokenary menggunakan Trust Wallet Core, yaitu kode inti Trust Wallet yang kemudian dimodifikasi sedemikian rupa.
Intinya adalah, aplikasi ini cukup transparan dan dapat dipercaya untuk kita gunakan.
Namun saya tetap mengingatkan kepada kalian untuk tidak menaruh terlalu banyak cryptocurrency kalian di aplikasi ini.
Mau bagaimana pun, saya tetap merekomendasikan kalian untuk menggunakan hardware wallet seperti Trezor atau Ledger.
Namun dengan semakin banyaknya aplikasi wallet yang tersedia, nantinya para pengembang aplikasi tersebut akan berlomba-lomba memberikan produk terbaik mereka.
Dengan begitu, nanti ujung-ujungnya kita juga sebagai pengguna yang mendapatkan keuntungan.