Apa Itu Refurbished? Dan Apa Bedanya dengan Rekondisi?

Sobat Androbuntu pasti mengiginkan ponsel dengan kualitas bagus dan merupakan ponsel dengan merek terkenal seperti Apple, Samsung ataupun Xiaomi.

Bagi sebagian orang dengan penghasilan terbatas, harga iPhone memang terbilang tidak masuk akal.

Namun biasanya ada beberapa toko online yang menjual produk-produk Apple refurbished secara online.

Hal ini tentu bisa menjadi jalan tengah untuk kamu yang berpenghasilan pas-pasan, tapi ingin beli produk Apple.

Lalu, apa sebenarnya refurbished?

Dan apa perbedaannya dengan rekondisi?

Bagi kamu yang belum mengenal istilah tersebut, saya akan memberikan penjelasan mengenai refurbished.

Dan perbedaannya dengan rekondisi.

Pada artikel Androbuntu kali ini saya juga akan membagi tips bagaimana memilih barang refurbished agar kamu tidak kecewa.

Baca juga:

Pengertian Refurbished

Refurbished merupakan pengertian dari suatu barang yang dikembalikan oleh pembeli kepada pabrik pembuatnya karena mengalami kerusakan.

Baik itu kerusahakan secara perangkat keras, ataupun perangkat lunaknya.

Refurbished bukan hanya pada ponsel saja namun juga berbagai jenis barang elektronik lainnya antara lain printer, hard disk, tv dan lain-lain.

Seperti pada pembahasan sebelumnya, Apple kini menjual produk refurbished dengan harga miring seperti iPhone 6s dan 6s plus.

Meskipin layanan ini belum tersedia diseluruh negara termasuk Indonesia.

Namun di Indonesia sudah ada beberapa toko online yang menjual produk-produk refurbished dari Apple, namun tidak resmi.

Perbedaan Refurbished dan Rekondisi

Aksesoris Smartphone Terbaik Yang Wajib Kamu Miliki 1
sumber: youtube.com

Meskipun refurbished memiliki pengertian yang sama, namun memiliki perbedaan yang cukup menjadi pertimbangan.

Refurbished memang merupakan barang yang sudah pernah dipakai dalam waktu tertentu.

Namun dalam prosesnya barang tersebut sudah diperbaiki dengan standar-standar yang sesuai karena langsung ditangani oleh pabrik pembuatnya langsung.

Dapat dikatakan bahwa proses refurbished dilakukan secara legal.

Sedangkan rekondisi merupakan barang second yang sudah diperbaiki.

Namun dalam prosesnya dilakukan secara ilegal atau tidak diketahui dengan pasti siapa yang memperbaiki dan tidak terjamin kualitas perbaikannya.

Misalnya pada ponsel, kamu tidak tahu apakah salah satu perangkat penyusunnya contohnya baterai yang digunakan diganti dengan yang baru atau dengan baterai bekas juga.

Jadi, refurbished dan rekondisi memang sama-sama barang yang sudah terpakai dan telah diperbaiki.

Namun berbeda pada standar perbaikannya.

Refurbished diperbaiki langsung oleh pabrikan, sedangkan rekondisi diperbaiki oleh pihak ketiga.

Selain itu harga jual barang rekondisi jauh lebih murah dibandingkan barang refurbished.

Kesimpulan

Sekarang Sobat Androbuntu sudah tahukan perbedaannya, mana yang menjadi pilihan kamu?

Selain mengetahui perbedaan refurbished dan rekondisi, kamu juga harus memperhatikan beberapa hal-hal sebagai berikut ketika akan membeli barang refurbished atau rekondisi:

  1. Pastikan kamu tahu jenis barang yang akan kamu beli
  2. Lihatlah beberapa referensi harga harga ditempat lain
  3. Sebaiknya kamu mengenal penjualnya tentunya agar lebih aman
  4. Jika kamu tidak mengenal penjualnya, pastikan nomer seri barang sama dengan kotaknya
  5. Pastikan barang tersebut refurbished atau rekondisi, karena barang rekondisi cenderung lebih murah dibandingkan refurbished. Namun kamu juga tahu resiko yng ditanggung
  6. Tanyakan pula tentang garansinya, apakah barang tersebut dengan garansi nasional, garansi lokal atau toko atau bahkan tidak memiliki garansi

Mungkin perasaan kamu ketika membeli barang refurbished tidak sama dengan saat kamu membeli yang baru tidak akan sama.

Namun hal itu akan sangat menguntungkan ketika kamu mendapatkan barang dengan kualitas yang bagus dengan harga miring.

Semoga beruntung.

Salam Androbuntu.

Gabung Channel WhatsApp Androbuntu dan dapatkan info teknologi terbaru setiap hari

Tinggalkan komentar