Flashdisk merupakan media penyimpanan file yang banyak digunakan orang karena ukurannya yang kecil namun dapat menampung data yang relatif besar. Harganya juga murah jika dibandingkan dengan harddisk ataupun SSD.
Tidak heran jika flashdisk masih menjadi salah satu media penyimpanan file yang banyak digunakan.
Jika kalian adalah pengguna flashdisk dan sedang mengalami masalah dengan flashdisk kalian, misalnya flashdisk tersebut tidak terbaca oleh komputer maka kalian sedang membaca artikel yang tepat.
Di artikel Androbuntu kali ini saya akan beberkan beberapa cara yang biasa saya gunakan untuk mengaatasi flashdisk yang tidak terbaca di laptop ataupun komputer.
Baca juga: Cara Menyimpan Bitcoin di Flashdisk
1. Bersihkan Port USB
Salah satu penyebab kenapa sebuah flashdisk tidak dapat dibaca oleh komputer atau laptop adalah karena lubang (port) USB terdapat debu atau kotoran yang menumpuk.
Hal ini biasanya akan terjadi pada laptop atau komputer yang jarang digunakan lubang USB-nya. Karena jarang digunakan, akan ada banyak debu yang menempel di lubang yang akhirnya menghalangi flashdisk untuk terhubung.
Coba periksa lubang USB di laptop atau komputer kamu. Jika memang terlihat kotor, maka segera bersihkan.
Hati-hati dalam membersihkan lubang USB, karena jika salah justru akan memperburuk keadaan.
Gunakan material yang lembut dan tidak bersifat merusak. Kamu dapat menggunakan tisu atau korek kuping. Dan pastikan agar kotoran dari lubang USB tidak semakin masuk kedalam.
2. Gunakan Port Lain
Sebuah laptop biasanya memiliki 2 hingga 4 lubang USB. Untuk komputer bahkan bisa lebih banyak lagi tergantung dari case yang digunakan.
Jika flashdisk kamu tidak terbaca di satu lubang, maka coba hubungkan menggunakan lubang lain.
Akan ada dua kemungkinan. Pertama, flashdisk kamu mungkin dapat terbaca jika menggunakan lubang USB lain yang ada di laptop.
Itu artinya hanya lubang USB pertama yang bermasalah. Sedangkan lubang USB lainnya baik-baik saja, begitu juga dengan flashdisk kamu.
Kemungkinan kedua adalah flashdisk kamu tetap tidak terbaca walaupun kamu sudah menghubungkannya ke semua lubang USB yang ada.
Jika ini yang terjadi kemungkinan besar flashdisk kamu rusak sehingga tidak dapat terbaca di laptop.
3. Gunakan USB HUB
Cara berikutnya yang biasa saya gunakan ketika flashdisk saya tidak terbaca di komputer atau laptop adalah dengan menggunakan USB Hub.
Ini adalah sebuah alat yang menjadi penghubung antara flashdisk dengan komputer. Semacam kabel tambahan.
Cara ini dapat kamu coba jika sobat Androbuntu sudah melakukan dua cara diatas namun tetap tidak terjadi apa-apa ketika flashdisk dihubungkan ke laptop.
Jika kamu sulit mendapatkan USB Hub di toko komputer sekitar rumah, maka kamu dapat membelinya di Tokopedia pada link ini.
Sebagai tambahan, USB Hub juga akan sanga berguna jika laptop kamu hanya memiliki sedikit lubang USB. Dengan alat ini kamu dapat menghubungkan lebih banyak flashdisk atau alat lainnya yang menggunakan port USB.
4. Gunakan Flashdisk di Laptop Lain
Seperti yang sudah saya sebutkan diatas bahwa ada kemungkinan bahwa sebenarnya flashdisk kamu tidak rusak, namun lubang USB di laptop kamu lah yang bermasalah.
Untuk memastikannya, kamu dapat menggunakan flaashdisk di komputer atau laptop lain. Kamu dapat meminjam laptop kantor atau milik teman.
Jika flashdisk tersebut dapat terbaca di laptop lain, maka sudah dapat dipastikan bahwa lubang USB laptop kamu yang bermasalah atau rusak.
Untuk mengatasi hal ini, kamu harus membawa laptop kamu ke tempat servis. Katakan pada teknisinya bahwa lubang USB kamu rusak.
5. Gunakan Fitur “Computer Management”
Biasanya untuk mengatur file yang ada di flashdisk, kita menggunakan file manager bawaan Windows.
Tapi kita sebenarnya juga bisa menggunakan cmd. Cara ini biasanya bisa Sobat Androbuntu gunakan jika cara pertama tidak bisa digunakan.
Nah, kalau flashdisk tidak terbaca di CMD juga, maka tandanya memang ada yang salah dengan flashdisk kamu.
Jika itu adalah yang terjadi, maka kamu bisa menggunakan fitur Disk Management. Ikuti langkah-langkahnya dibawah ini:
- Pertama pasang flashdisk ke port USB di laptop atau PC kamu.
- Kemudian buka program RUN dengan klik tombol Start > Ketik Run > Enter.
- Di program Run, ketik perintah “compmgmt.msc” tanpa tanda kutip, lalu Enter.
- Kemudian akan muncu jendela “Computer Management”, pilih menu Storage, lalu pilih Disk Management.
- Jika flashdisk kamu memang tidak rusak, maka flashdisk akan terdeteksi sebagai drive baru di komputer. Terkadang komputer akan membaca flashdisk kamu menjadi 0 byte, tapi tidak apa. Yang penting flashdisk kamu masih bisa dibaca oleh komputer.
- Kemudian pada drive klik kanan dan pilih menu “Create Partition”.
- Kemudian pilih “Format” untuk memformat flashdisk agar tidak menjadi 0 byte lagi.
Perhatian: jika sebelumnya kamu menyimpan data-data di flashdisk, maka data-data tersebut akan dihapus.
6. Menggunakan Aplikasi HDD Low Level Format
Cara memperbaiki flashdisk tidak terbaca di laptop yang paling ampuh salah satunya adalah dengan aplikasi HDD Low Level Format.
Cara ini juga biasa saya gunakan ketika habis menggunakan flashdisk untuk install OS.
Karena flashdisk setelah digunakan untuk install OS tidak akan terbaca lagi di laptop, nah disinilah fungsi dari HDD Low Level Format.
Yaitu untuk memformat flashdisk sampai ke akar-akarnya.
Dengan catatan, flashdisk Sobat Androbuntu memang tidak rusak secara fisik.
Kamu bisa download aplikasi HDD Low Level format di situs resminya disini.
7. Scan Flashdisk Menggunakan Program Antivirus
Flashdisk tidak terbaca karena virus itu adalah hal yang lumrah terjadi.
Apalagi kalau kamu masih menggunakan Windows versi lama, misalnya Windows XP.
Maka virus akan dengan mudah masuk ke flashdisk kamu, dan dampaknya yang paling buruk adalah flashdisk kamu tidak terbaca lagi.
Nah, itu dia tadi 7 cara yang bisa kamu akukan untuk mengatasi flashdisk tidak terbaca. Baik di PC, laptop ataupun HP.
Dengan menggunakan 7 cara diatas, maka flashdisk kamu akan kembali bisa digunakan.
Namun beberapa cara memang bisa mengakibatkan data-data kamu hilang.
Jadi, silahkan coba ke 7 cara diatas, dan resiko ditanggung sendiri ya.
