Foto dan video yang ada di galeri HP Android kita adalah sesuatu yang sangat personal. Terutama jika foto dan video tersebut merekam kebersamaan kita dengann orang-orang yang kita sayangi seperti istri, suami, orang tua, anak atau anggota keluarga lainnya.
Namun pernahkah kalian mengalami ada foto atau video yang tiba-tiba terhapus dengan sendirinya dari galeri kalian? Padahal kalian tidak pernah menghapusnya?
Kalian tidak sendiri. Ada banyak orang yang juga mengalami hal tersebut. Mari kita cari tahu apa saja penyebabnya dan bagaimana cara mengatasinya agar tidak terjadi lagi dikemudian hari.
Baca juga: Cara Mengatasi Foto yang Tidak Muncul di Galeri
Penyebab Foto Hilang dari Galeri
Jika kita telusuri lebih lanjut, maka sebenarnya ada banyak kemungkinan yang menyebabkan foto atau video kamu terhapus dari galeri walaupun kamu tidak melakukannya. Berikut ini adalah beberapa hal yang paling sering terjadi.
1. SD Card Kualitas Rendah
Jika foto yang hilang dari galeri kamu berada di SD Card, kemungkinan besar SD Card yang kamu gunakan berkualitas rendah. SD Card berkualitas rendah sangat tidak kami rekomendasikan, terutama untuk menyimpan banyak foto dan video di HP Android.
SD Card berkualitas rendah biasanya adalah SD Card yang tidak memiliki merek yang jelas. Selain itu harganya juga jauh lebih murah dibandingkan SD Card pada umumnya.
Harga yang murah mungkin sangat menggiurkan. Namun menggunakan SD Card murah bukanlah pilihan yang bijak. Data kamu dapat hilang kapan saja, bahkan tidak hanya foto dan video, tapi juga dokumen dan berkas-berkas penting lainnya.
Karenanya, jika kalian mengalami hal ini, silahkan cek kembali SD Card yang Sobat Androbuntu gunakan. Apakah ada merek pada SD Card tersebut atau tidak.
2. SD Card Sudah Tua
Kamu sudah menggunakan SD Card berkualitas dari merek yang sudah teruji kualitasnya? Bagus, namun ada satu hal yang tetap harus kamu ketahui.
Walaupun SD Card dari merek terkenal dapat lebih diandalkan, namun SD Card tersebut tetap memiliki batas pemakaian wajar. Artinya, jika sudah digunakan dalam jangka waktu yang sangat lama, performanya akan menurun hingga nanti akhirnya tidak dapat digunakan lagi.
Umur rata-rata SD Card adalah 10 tahun. Namun SD Card akan menurun performanya seiring dengan pemakaian.
Jika kamu sering menyimpan berkas ke SD Card (besar ataupun kecil), kemampuannya akan semakin berkurang setiap tahun. Karena itu, jika kamu mulai merasa SD Card di HP Android mulai melambat, ada baiknya menggantinya dengan yang baru.
Jika tidak segera diganti, maka hal terburuk yang dapat terjadi adalah SD Card kamu akan tiba-tiba berhenti hingga foto-foto kamu akan menjadi corrupt atau rusak. Seolah-olah foto kamu terhapus dari galeri.
3. Ada Aplikasi yang Menghapusnya
Terkadang ada beberapa aplikasi yang memiliki kendali atas folder tertentu yang ada di HP Android kamu. Sebagai contoh, aplikasi WhatsApp dapat menghapus foto dan video yang ada di folder bernama “WhatsApp Images” dan “WhatsApp Videos”.
Jadi ketika ada seseorang mengirimkan kamu foto dan video, maka foto dan video tersebut akan tersimpan disalah satu dari kedua folder tersebut. Saran saya ketika kamu menerima foto dan video dari WhatsApp, silahkan salin ke folder lain.
Ini akan mencegah kamu kehilangan foto dan video tersebut. Jika sang pengirim menarik kembali foto dan video tersebut, maka foto dan video tersebut juga akan hilang dari galeri kamu.
Hal ini juga berlaku untuk aplikasi lainnya seperti Telegram, LINE dan beberapa aplikasi pesan instan lain.
Cara Mengatasi Foto Hilang Sendiri di Galeri
Setelah mengetahui penyebabnya, silahkan lakukan beberapa hal dibawah ini untuk mengatasinya. Dengan begitu hal tersebut tidak akan menimpa kamu lagi.
1. Gunakan SD Card Berkualitas
Seperti yang tadi sudah Sobat Androbuntu baca diatas bahwa salah satu penyebab kenapa foto kamu terhapus sendiri dari galeri adalah karena SD Card yang kamu gunakan berkualitas rendah. Jadi solusinya sudah jelas, gunakan SD Card yang berkualitas.
Ada banyak jenis SD Card dipasaran, kalian tidak perlu menggunakan SD Card kualitas terbaik dengan harga jutaan. Cukup gunakan SD Card dari pabrikan yang sudah teruji seperti Samsung Evo, Lexar, SanDisk, dan Kingston.
Beberapa merek yang barusan saya sebutkan mungkin memiliki harga yang sangat tinggi untuk sebuah SD Card. Namun percayalah, uang yang kamu keluarkan akan menjadi investasi jangka panjang yang menguntungkan.
SD Card dari merek-merek tersebut memiliki kinerja yang jauh lebih baik dibandinkan dengan SD Card generik tanpa merek. Kecepatan baca-tulisnya juga begitu cepat.
Dengan begitu kamu dapat menyalin foto dan video dalam jumlah banyak dengan lebih cepat, baik dari penyimpanan internal ke SD Card ataupun sebaliknya.
2. Jangan Gunakan Aplikasi Pembersih Cache Sembarangan
Cache adalah salah satu penyebab utama kenapa penyimpanan internal HP Android kita menjadi cepat penuh. Karenanya banyak diantara kita yang menggunakan aplikasi pembersih cache untuk mengatasi hal ini.
Namun yang menjadi masalah adalah terkadang aplikasi pembersih cache tidak sengaja menghapus foto yang ada di galeri kita. Hal ini biasanya akan kalian alami jika menggunakan aplikasi pembersih cache sembarangan.
Untuk menghindari hal ini terjadi pada kalian, saran saya gunakan aplikasi pembersih cache dari pengembang yang terpercaya. Beberapa yang saya rekomendasikan adalah Files by Google dan CCleaner.
3. Gunakan Aplikasi Google Foto
Jika kamu masih menggunakan aplikasi galeri bawaan HP Android, maka mulai sekarang coba gunakan aplikasi Google Foto. Ini merupakan aplikasi galeri buatan Google.
Yang paling menarik dari aplikasi ini ialah adanya pilihan untuk mem-backup foto dan video kamu ke akun Google. Dengan begitu jika ada foto atau video yang tidak sengaja terhapus, kamu dapat mengembalikannya lagi menggunakan akun Google.
Google Foto menggunakan ruang penyimpanan akun Google kamu. Jika kamu adalah pengguna gratisan, maka kamu akan mendapatkan 15GB ruang penyimpanan gratis.
Ruang penyimpanan tersebut cukup untuk menyimpan hingga 5000 foto (tergantung ukuran foto). Jika ruang penyimpanan tersebut sudah penuh, kamu dapat menghapus foto-foto yang tidak terlalu penting atau berlangganan Google One dengan harga mulai dari 30 ribu rupiah perbulan.
