Google Chrome adalah salah satu browser terbaik saat ini.
Dan menurut pengalaman pribadi, Google Chrome adalah browser terbaik jika dibandingkan dengan browser lain yang ada saat ini.
Performa yang cepat, banyak ekstensi yang tersedia, serta tampilan yang simpel namun modern membuat Chrome menjadi semakin nyaman digunakan.
Namun, sudah menjadi rahasia umum bahwa Google “memata-matai” para pengguna Chrome.
Google mencatat semua yang kamu lakukan menggunakan Chrome.
Mulai dari riwayat browsing, sampai dengan mengumpulkan informasi pribadi kamu.
Data-data tersebut kemudian dijadikan sebagai acuan untuk menampilkan iklan tertarget.
Yang bagi sebagian orang, sangat menggangu dan meresahkan.
Jika Sobat Androbuntu sangat menyukai Chrome sebagai sebuah browser namun juga ingin melindungi privasi kamu, maka 5 tips dan trik dibawah ini bisa kamu gunakan untuk melindungi privasi.
Baca juga:
- Cara Mengatasi This Site Can’t Be Reached di Google Chrome
- Cara Mengatasi Google Chrome Error di Android
- Cara Ganti Background Google Chrome
Ganti Search Engine Default Dengan DuckDuckGo
Salah satu langkah utama untuk melindungi privasi kamu adalah dengan tidak menggunakan Google.
Kamu mungkin bertanya-tanya “Terus pakai apa dong?”.
Tenang saja.
Karena ada banyak search engine diluar sana yang bisa kamu gunakan.
Dan beberapa diantaranya sangat menghargai privasi kamu.
Salah satu search engine yang menjaga kehormatan kamu, maksud saya privasi kamu adalah DuckDuckGo.
Search engine berlogo bebek ini tidak “merekam” apa yang kamu lakukan ketika menggunakan layanannya.
Jadi, kamu akan terbebas dari yang namanya iklan tertarget.
Untuk menggunakan DuckDuckGo sebagai search engine default di Chrome, buka Pengaturan.
Lalu pilih DuckDuckGo sebagai search engine default.
Sekarang, saat kamu mencari sesuatu di omnibar, Chrome akan secara otomatis menggunakan DuckDuckGo.
Bukan Google.
Bersihkan Cookies Secara Otomatis
Asal kamu tahu saja, Cookies tidak seimut dan selucu namanya yang berarti kue.
Cookies memungkinkan sebuah website untuk bertingkah sesuai dengan kebiasaan kamu ketika browsing.
Website ecommerce misalnya. Mereka mampu menampilkan barang-barang rekomendasi ke kamu sesuai dengan kebiasaan kamu browsing.
Misal, jika kamu sering browsing tentang smartphone android terbaru, maka mereka akan merekomendasikan smartphone-smartphone terbaru ketika kamu mengunjungi websitenya.
Beberapa orang mungkin tidak terlalu peduli dengan hal ini.
Namun banyak juga yang merasa keberatan akan hal ini.
Jika kamu termasuk diantaranya, kamu bisa mengatur agar Chrome menghapus Cookies setelah kamu menutupnya.
Buka Chrome Settings > Show advanced settings > Privacy > Content settings, lalu dibawah Cookies, klik “Keep local data until you quit your browser”.
Aktifkan Fitur “Do Not Track”
Chrome memiliki fitur bawaan yang disebut dengan “Do Not Track”.
Fitur ini memungkinkan browser untuk mencegah website yang dikunjungi mencatat cata-data kkamu.
Untuk mengaktifkannya, klik Settings > Show advanced settings, lalu di bawah Privacy, klik “Send a ‘Do Not Track’ request…”.
Nonaktifkan Riwayat Lokasi
Jika kamu menggunakan layanan Google, terutama di android, maka Google akan mengetahui pergerakan kamu.
Kemanapun kamu pergi, Google mengetahuinya.
Karenanya, kamu pasti sering melihat di hasil pencarian Google mengetahui lokasi keberadaan kamu bukan?
Sayangnya, ini juga digunakan Google untuk menampilkan iklan tertarget berdasarkan lokasi.
Untuk menonaktifkan riwayat lokasi, kamu bisa mengunjungi Gmail. Lalu klik “My Account”. Lalu pilih “Personal info & privacy > My Activity > Activity Controls”, lalu gulir ke bawah sampai menemukan Location History.
Lalu geser slider ke kiri untuk menonaktifkannya.
Kesimpulan
Chrome adalah salah satu browser terbaik saat ini.
Kamu bisa menerapkan tips diatas agar terbebas dari tracking. Jadi, privasi kamu lebh terjaga.
